Pengalaman liburan ke GWK Bali, saya buat berdasarkan hal yang saya alami saat berkunjung bersama saudara-saudara yang berada di Mataram Lombok. Mudah-mudahan dengan berbagi pengalaman liburan ke GWK Bali, anda mendapat gambaran sebelum memutuskan liburan ke GWK Bali.
Pasti banyak teman-teman yang banyak bertanya,Patung GWK itu di mana sih ?Nah saya akan menjawabnya,Area lokasi dari patung GWK Bali berada dalam area Taman Budaya Garuda Wisnu Kencana. Alamat dari taman Budaya GWK berada di Jalan Raya Uluwatu, Desa Ungasan, Kecamatan Kuta Selatan, Kabupaten Badung, provinsi Bali. Lokasi dari GWK Bali sangat strategis karena berdekatan dengan banyak objek wisata terkenal yang ada di Bali terutama tempat wisata di bagian selatan pulau Bali.
Apa saja tempat wisata terkenal yang ada di Bali selatan dan lokasinya berdekatan dengan GWK Bali? Berikut ini tempat wisata populer di Bali selatan yang lokasinya tidah jauh dengan Garuda Wisnu Kencana.
- Pantai Pandawa Bali.
- Pura Luhur Uluwatu.
- Pantai Jimbaran Bali.
- Kawasan Tanjung Benoa Nusa Dua.
Nah itulah beberapa tempat yang saya ketahui tentang daerah wisata yang berada di sekitaran GWK,tempat itu sangat saya rekomendasikan untuk di kunjungi karena memiliki keindahan yang tidak kalah indah dengan patung GWK.
Sekarang kita kembali lagi ke GWK lagi ya.
Ide liburan ini bersama keluarga di Lombok dengan mengunjungi taman budaya Garuda Wisnu Kencana, datang dari salah satu sepupu saya yang belum pernah sama sekali kesana,namun ia penasaran dan tertarik dari objek wisata tersebut,walaupun hanya patung saja.Kebanyakan orang berpikir GWK hanya objek wisata untuk melihat patung saja,padahal yang di nikmati bukan hanya itu saja.Namun ada banyak tema-tema yang dapat di nikmati dari keindahan GWK Bali.
Yak di mulai dari Kami berangkat pagi sekitar pukul 10;00 dari rumah keluarga yang berada di Bali. Namun tidak dengan tujuan langsung ke GWK Bali. Karena takut kepanasan serta pertujukan tari kecak di GWK di mulai pada pukul 18:30. Dari rumah kami menuju tempat makan kuliner Padang di kawasan pariwisata Tanjung Benoa. Nama tempat makannya adalah Rumah Makan Padang Rindu Rasa.
Selesai makan siang, saya mengajak keluarga liburan ke Mall Bali Colection yang ada di area kawasan pariwisata ITDC Nusa Dua Bali. Mall Bali Colection salah satu tempat belanja favorit keluarga kami, karena suasananya nyaman dan tidak terlalu ramai. Tanpa terasa waktu berjalan cepat menujukkan pukul 15:30, setelah jalan – jalan di Mall Bali Colection Nusa Dua.
Perjalanan Ke GWK Bali
Pada pukul 15:40 kami berangkat dari Mall Bali Colection Nusa Dua menuju lokasi Garuda Wisnu Kencana culture park. Dengan waktu tempuh dari Nusa Dua sampai GWK Ungasan sekitar 45 menit. Kami tahu, jika berangkat menuju GWK dari jalan Kampus Unud, maka jalanan pasti macet pada sore hari. Maka kami memutuskan melalui jalan lain melewati jalan yang menuju ke pantai Melasti Ungasan. Ternyata benar sesuai perkiraan, di jalan Raya Uluwatu Ungasan terdapat kemacetan jalan.
Tiba Di Tempat Parkir Kendaraan
Pada saat tiba di area parkir, saya lumayan terkejut. Karena tempat parkir kendaraan di GWK lumayan luas, tapi penuh dengan kendaraan. Setelah berkeliling area parkir, saya baru menemukan satu lokasi kosong untuk parkir mobil. Ternyata jenis mobil yang parkir saya lihat sebagian besar Toyota Avanza, Toyota Kijang Innova serta banyak bus pariwisata ukuran besar.
Dari area parkir, saya dan keluarga kemudian menuju ke lokasi membayar tiket masuk GWK. Ternyata benar perkiraan saya, pengunjung GWK pada saat saya kesana sangatlah ramai, dan antrian membayar tiket masuk sangat panjang. Saya pun bertugas untuk mengantri untuk tiket tersebut, lumayan capek lama berdiri. Di area Plaza Bhagawan (konter pembelian tiket masuk) terdapat pemberitahuan, bahwa pembelian tiket masuk Garuda Wisnu Kencana harus menggunakan pre-order form.
Membayar Tiket Masuk Di Plaza Bhagawan
Setelah lumayan antri di Plaza Bhagawan, tiba giliran saya untuk membayar tiket masuk Garuda Wisnu Kencana. Untuk harga tiket masuk dewasa domestik, Rp 80,000/orang dan anak dengan umur 5-12 tahun, Rp 60,000/anak. Sedangkan anak dibawah 5 tahun, gratis. Tiket masuk ke area Garuda Wisnu Kencana berupa gelang kertas, yang harus diikatkan pada pergelangan tangan.
Setelah mendapatkan tiket masuk, saya dan istri mengikatkan tiket pada pergelangan tangan anak. Kemudian kami bergegas menuju Plaza Kencana, agar menemukan gerbang masuk Kura-Kura Plaza. Pada saat memasuki gerbang Kura-Kura Plaza, kami hanya perlu menunjukan gelang pada pergelangan tangan dan kami dipersilakan masuk oleh petugas.
Plaza Wisnu
Untuk menuju lokasi Plaza Wisnu (lokasi patung Wisnu), anda harus naik tangga kemudian melewati lokasi Kura-Kura Plaza. Pada saat tiba di Plaza Wisnu, pengujung sangat banyak didominasi anak-anak sekolah. Jadi untuk mengambil foto keluarga dengan latar belakang patung di Plaza Wisnu, tanpa ada orang lain sangatlah susah.Jadi jika ingin berfoto ramai-ramai haruslah mengantri dengan sabar jika ingin mendapatkan hasil yang bagus hehe.
Plaza Garuda
Setelah mengambil beberapa foto keluarga di Plaza Wisnu, kami sekeluarga melanjutkan perjalanan menuju Plaza Garuda. Sama seperti di Plaza Wisnu, jumlah wisatawan yang didominasi anak-anak sekolah juga sangat banyak,apa lagi mereka yang sedang melakukan field trip study,Jadi susah untuk ambil foto keluarga tanpa ada orang lain di latar belakang foto.
Lotus Pond
Yang merupakan tempat berfoto atau bermain setelah dari Plaza Garuda,dan taman lotus pond ini pun merupakan tempat favorite untuk di jadikan tempat peristirahatan karena tempatnya sangat luas dan indah juga jika ingin melakukan foto bersama.Namun problem utamanya masih sama dengan tempat yang sebelumnya karena sangatlah ramai jadi kesabaran untuk mengantri sangatlah di butuhkan.
Festival Park
Dari lokasi Lotus Pond GWK kami sekeluarga kemudian menuju Festival Park. Dari lokasi Festival Park, terlihat jelas patung Garuda Wisnu Kencana.dan setelah itupun kami berencana untuk mengunjungi festival park ini,padahal saya kurang tertarik dengan acaranya karena masih sama dengan tahun lalu,tapi karena yang lain tertarik untuk menyaksikannya sayapun bersedia menemani karena peran saya di sini sebagai guide tour haha.
Setelah saya melewati area food cort yang berdekatan dengan lokasi Amphiteater,Kami membeli beberapa snack untuk cemilan pada saat menyaksikan tarian kecak yang berlangsung cukup lama ya kurang lebih sekitar 1 jam.
dan selanjutnya yaitu pengalaman kita Liburan Ke GWK
Summary Pengalaman Liburan Ke GWK
Patung Garuda Wisnu Kencana memang terlihat sangat eksotis dari dekat, dengan ukuran yang sangat besar. Saya yakin, dengan berjalannya waktu, patung Garuda Wisnu Kencana akan menjadi salah satu ikon pariwisata pulau Bali setelah pura Tanah Lot, pantai Kuta, dan Pura Ulun Danu Beratan di Bedugul Bali.
Karena pada saat patung nya besar sudah jadi saja para wisatawan langsung melonjak sangat ingin ke Bali untuk mengunjungi GWK ini termaksut saya pun waktu pas baru-baru jadi sangat ingin kesini hehe.
Karena pada saat patung nya besar sudah jadi saja para wisatawan langsung melonjak sangat ingin ke Bali untuk mengunjungi GWK ini termaksut saya pun waktu pas baru-baru jadi sangat ingin kesini hehe.
Patung GWK ini merupakan kebanggaan masyarakat sekitar.Bukan hanya masyarakat Bali namun masyarakat Negara Indonesia sangat bangga dengan memiliki patung Garuda Wisnu kencana ini.Karena sebagai simbolis dari Negara Indonesia yang terletak di Bali.Sebagian besar pengujung luar domestik sangat kagum dengan hasil seni patung tersebut.Mereka bilang patung seindah ini hanya dapat di lihat di Bali Indonesia.
Sekian dari saya yang telah menceritakan tentang bagaimana sih patung GWK yang sangat ingin di kunjungin oleh wisatawan lokal ataupun domestik.Saran terakhir dari saya jika ingin kesini saya sarankan untuk mengunjungi nya di sore hari karena pemandangan sunset dari GWK sangatlah indah.
See You On The Next Blog :)
0 komentar:
Posting Komentar